Rabu, 11 November 2015

Menampilkan IP Address dan MAC Address Mengunakan ifconfig di Linux

Nama             : Gede Wira Astawa
NIM                : 1401010069
Prodi              : Sistem Informasi
Mata Kuliah   : Jaringan Komputer
Dosen            : I Putu Agus Eka Pratama, S.T, M.T
Kelas             : Malam
Perguruan     : STMIK Primakara


1. Menampilkan IP Address dan MAC Address Mengunakan ifconfig di Linux
Utilitas aplikasi open source dalam bentuk perintah ifconfig akan kita gunakan praktik kali ini. Ifconfig merupakan utilitas aplikasi open source yang tersedia pada sebuah sistem operasi Linux secara default. Fungsi dari perintah ifconfig ini sangat banyak sekali dan berkaitan dengan pengalamatan pada jaringan komputer, terutamanya di Network Layer (menggunakan IP Address). Antara lain :

      1.      Untuk pengetesan IP Address secara manual pada komputer dan jaringan komputer Anda.
      2.      Untuk pengetesan alamat Subnet Mask pada komputer dan jaringan komputer Anda.
      3.      Untuk pengetesan alamat Broadcast pada komputer dan jaringan komputer Anda.
     4.    Untuk mengecek alamat jaringan (MAC Adress dan IP Address) secara bersamaan pada setiap perangkat keras kartu jaringan Anda.
     5.      Semua pengetesan dan pengaturan ini dilakukan melalui akses ke kernel Linux Anda dan tersimpan dengan baik pada sistem.

Perintah ifconfig memiliki sejumlah opsi yang dapat Anda gunakan. Opsi-opsi tersebut antara lain sebagai berikut:
     1.      Opsi –a untuk menampilkan informasi semua alamat fisik (MAC Address) dan alamat jaringan (IP address) dari semua perangkat keras kartu jaringan pada komputer Anda. Untuk itu bukalah terminal pada Linux Anda dan ketikan perintah ifconfig –a, kemudian amati informasi yang disajikan. Anda dapat mengakses sebagai root maupun sebagai pengguna biasa.

     2.      Opsi (perangkat kartu jaringan Anda) untuk menampilkan detail setiap informasi perangkat keras kartu jaringan Anda, yang meliputi alamat fisik (MAC Address) dan IP Address. Misalkan salah satu perangkat yang dibaca adalah eth0, maka ketikanlah perintah ifconfig eth0 up pada terminal Linux Anda untuk menampilkan informasi  MAC Address dan IP Address dari kartu jaringan eth0 Anda. Anda dapat mengakses sebagai root maupun sebagai pengguna biasa.

     3.      Opsi (perangkat kartu jaringan Anda) (Up/Down) untuk mengaktifkan layanan perangkat kartu jaringan Anda. Misalkan perangkat kartu jaringan Anda yang terbaca adalah eth0, maka untuk mengaktifkan layanan eth0 tersebut, ketikanlah ifconfig eth0 up pada terminal Linux Anda. Sebaliknya, untuk menghentikan layanan eth0 ketikan perintah ifconfig eth0 down. Gunakan akses sebagai root.

    4.    Opsi (perangkat kartu jaringan Anda) (IP Address yang akan diset) untuk membantu mengeset IP Address Anda secara manual dengan cepat dan mudah. Misalkan Anda ingin mengeset alamat 192.168.1.2 pada komputer Anda untuk kartu jaringan eth0, maka ketikan perintah ifconfig eth0 192.168.1.2 pada terminal Linux Anda. Gunakanlah akses sebagai root.

     5.    Hampir mirip dengan point nomor 4 diatas, namun Anda dapat menggantikan opsi untuk alamat IP Address komputer Anda dengan alamat Subnet Mask jaringan komputer Anda dan juga alamat Broadcast jaringan komputer Anda. Misalkan jika Subnet Mask Anda jaringan komputer Anda adalah 255.255.255.0 dengan menggunakan kartu jaringan yang terbaca sebagai eth0, maka ketikanlah perintah ifconfig eth0 netmask 255.255.255.0 (gunakan akses sebagai root). Kemudian untuk alamat Broadcast 192.168.1.10 pada eth0, maka gunakan perintah ifconfig eth0 broadcast 192.168.1.10 ( gunakan akses sebagai root).

     6.      Opsi –help untuk menampilkan bantuan (help) mengenai pemanfaatan ifconfig lebih lanjut. Untuk itu, Anda cukup mengetikan perintah ifconfig –help pada terminal Linux Anda  dan amati informasi dan bantuan yang disajikan didalamnya. Pada beberapa kasus, Anda juga dapat menggunakan opsi man, dengan cara mengetikan perintah man ifconfig, kemudian amati informasi bantuan yang disajikan.

Seperti biasa sebelum melakukan praktik kali ini, pastikanlah Anda telah terhubung kedalam sebuah jaringan komputer. Anda boleh menggunakan media kabel (wired) atau media nirkabel (wireless), maupun keduanya sekaligus. Anda juga dapat menggunakan pilihan untuk terhubung ke jaringan internet maupun intranet ataupun keduanya sekaligus.
Kemudia bukalah aplikasi terminal Linux Anda dengan akses  sebagai pengguna biasa. Lalu ketikanlah ifconfig dan amatilah informasi yang disajikan. Seperti yang tertera pada gambar dibawah ini.

Dari gambar diatas terlihat bahwa Linux menampilkan informasi mengenai semua perangkat keras kartu jaringan Anda (misalkan eth0, eth1, wlan0 dan lain – lain) beserta dengan alamat jaringan (IP Address) dan alamat fisik (MAC Address). Informasi ini sangat pentinga apabila Anda memerlukannya untuk administrasi jaringan pada komputer Anda maupun jaringan komputer secara keseluruhan.

s





Tidak ada komentar:

Posting Komentar